Pembacaan :
Kis 1 : 6-11; Kolose 3 : 1 - 4
Tema : Memaknai Kenaikan Tuhan Yesus dalam Panggilan Yesus
Perayaan hari kenaikan Tuhan Yesus kelihatan sepi dari perayaan – perayaan yang lainnya. Bahkan terkesan dilupakan. Berbeda dengan perayaan – perayaan yang lain seperti Natal yang diawali dengan minggu Advent masa penantian dan sdh banyak persiapan,.. masa kesengsaraan dalam 7 minggu kesengsaraan dan masa paskah yang luar biasa karena Kristus bangkit dan menampakkan diri… terlihat bahwa semua bermakna dan penting sementara masa kenaikan Tuhan Yesus terlihat biasa saja… rasanya tidak sepenting masa kematian dan kebangkitan Yesus?.. kadangkala juga kita berpikir untuk apa merayakan hari kenaikan Tuhan Yesus?? …
sebab hari kenaikan Yesus itu memperingati masa di mana Yesus benar – benar meninggalkan kita.
Tema : Memaknai Kenaikan Tuhan Yesus dalam Panggilan Yesus
Perayaan hari kenaikan Tuhan Yesus kelihatan sepi dari perayaan – perayaan yang lainnya. Bahkan terkesan dilupakan. Berbeda dengan perayaan – perayaan yang lain seperti Natal yang diawali dengan minggu Advent masa penantian dan sdh banyak persiapan,.. masa kesengsaraan dalam 7 minggu kesengsaraan dan masa paskah yang luar biasa karena Kristus bangkit dan menampakkan diri… terlihat bahwa semua bermakna dan penting sementara masa kenaikan Tuhan Yesus terlihat biasa saja… rasanya tidak sepenting masa kematian dan kebangkitan Yesus?.. kadangkala juga kita berpikir untuk apa merayakan hari kenaikan Tuhan Yesus?? …
sebab hari kenaikan Yesus itu memperingati masa di mana Yesus benar – benar meninggalkan kita.
Hari kenaikan Tuhan Yesus ke sorga sangat penting dan juga memiliki nilai yang sama penting dengan natal, masa kesengsaraan, kematian bahkan kebangkitan Yesus. Mengapa? Sebab masa kenaikan Tuhan Yesus ke surga merupakan batas yang membedakan antara masa / periode sebelum kenaikan atau Pra kenaikan dan masa/periode setelah kenaikan atau pasca kenaikan.
Artinya bahwa masa sebelum kenaikan Tuhan Yesus ke sorga menurut kesaksian Alkitab titik beratnya adalah apa yang Allah lakukan/kerjakan bagi manusia. Sementara masa setelah kenaikan Tuhan Yesus… titik beratnya adalah pada apa yang manusia lakukan/kerjakan untuk Tuhan.
Karena itu masa kenaikan sangat penting bagi setiap orang percaya
untuk memahami bahwa setelah kenaikan Tuhan Yesus ke sorga, maka seharusnya
manusia melakukan atau mengerjakan sesuatu untuk Tuhan.
Sebab masa sebelum kenaikan Tuhan Yesus adalah masa dimana murid –
murid menerima pengajaran – pengajaran dari Yesus dan setiap pengajaran yang
telah diterima itu harus disampaikan oleh murid – murid kepada sesame manusia
yang lainnya.
Karena itu pada ayat 8 dikatakan “tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu,
dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria
dan sampai ke ujung bumi”.
Inilah sesungguhnya makna dari hari kenaikan Tuhan Yesus Kristus
ke sorga. Bahwa setelah Yesus naik ke sorga para murid dan semua orang percaya
harus bisa melakukan atau mengerjakan sesuatu untuk Tuhan! Yaitu mengabarkan
keselamatan bagi semua manusia tanpa terbatasi oleh waktu, jarak, suku, agama,
dan kehidupan social.
Dalam mengerjakan pelayanan kita tidak sendiri, Dalam Yoh 14 : 8
:” Aku tidak meninggalkan kamu sebagai
yatim piatu” dan dalam Matius 28:20 dikatakan : “Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir
zaman”.
Penyertaan Tuhan itu nampak
dalam janji Tuhan yesus sebelum terangkat ke sorga, yang terlihat dalam bagian
firman yang tadi kita baca pada ayat : 8 : Tetapi
kamu akan menerima kuasa kalau Roh Kudus turun ke atas kamu” Penyertaan
Tuhan bukan penyertaan biasa – biasa tetapi penyertaan dimana Ia memberikan
kuasaNya bagi manusia.
Itu berarti kuasa Yesus ada dalam diri murid – murid dan semua
orang percaya. Kuasa Yesuslah yang membuat kita tidak mengalami masa hidup
Yesus, tidak melihat Yesus saat kebangkitanNya tetapi kita tetap percaya dan
ada dalam persekutuan ini dan tetap beriman kepada Tuhan dalam berbagai situasi
hidup kita.
Kuasa Yesus jugalah yang membuat kita bisa membedakan mana yang
baik dan tidak untuk kehidupan kita.
Kuasa Yesus jugalah yang membuat kita mampu melakukan pelayanan –
pelayanan Tuhan sekalipun sering menyedihkan hati kita.
Dalam merayakan masa kenaikan Tuhan Yesus Kristus ini, setiap kita
mestinya merenungkan bahwa sebelum masa kenaikan Tuhan Yesus, Ia telah
melakukan banyak hal dalam hidup manusia, mulai dari kelahiranNya yang memberi
harapan dalam hidup kita, kemudian kesengsaraan
sampai kematianNya yang menebus kita dari dosa – dosa kita dan kebangkitanNya
yang menjadikan kita orang – orang yang menang.
Karena itu pada masa perayaan kenaikan Tuhan Yesus ke sorga kita harus
memikirkan yang harus kita lakukan atau
kerjakan untuk Tuhan?.....
Secara rohani Yesus mengharapkan kita semakin dewasa, semakin
mandiri! Tidak seperti anak – anak lagi yang harus terus menerus dituntun….
Yang harus terus menerus dipaksa,…. Yang harus terus menerus dinasehati!...
Kalau orang yang belum kenal Kristus dan kemudian terus diajari
tentang Kristus, ajaranNya, kehendakNya. Tapi kalau sdh jadi Kristen lama,
bahkan sejak kecil tapi harus diajarai terus…. Tanpa bisa mandiri… tanpa
menyadari bahwa dia harus mengajar orang lain… ini bisa di katakan dia masih
hidup pada masa sebelum kenaikan Tuhan Yesus, masa dimana semua dikerjakan oleh
Allah.
Padahal seharusnya pada sesudah kenaikan Yesus ke sorga yaitu pada
masa kini hidup kita ini, kita harus melakukan atau mengerjakan sesuatu untuk
Tuhan… itu berarti hidup kita harus baik.
Karena itu malaikat menegur murid – murid yang tetap memandang ke
langit : padat ayat 11 : “Hai orang –
orang Galilea, mengapakah kamu berdiri melihat ke langit? Kadangkala kita
hanya berdoa tetapi tidak melakukan apa – apa! Ataupun kita melakukan apa – apa
tanpa meminta pertolongan Tuhan. Ini yang biasa terjadi dalam hidup manusia
“Lalukan dulu dan pikir dari belakang” --- 10 hari setelah masa kenaikan Tuhan
Yesus adalah masa dimana setiap murid atau orang percaya berdoa, bersekutu
dengan Tuhan… membangun hubungan dengan Tuhan, supaya kuasa Roh kudus nyata
dalam hidup manusia. Dan dengan kuasa Roh Allah kita mengerjakan hal – hal baik
yang dikehendaki Allah dalam hidup kita. AMIN.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar